Ruang dan Lapangan
Praktik Program Keahlian Teknik Konstruksi
Bangunan Sederhana
a. Ruang dan lapangan praktik Program
Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana berfungsi sebagai tempat
berlangsungnya kegiatan pembelajaran: pekerjaan dasar pengukuran bangunan,
konstruksi bangunan, pekerjaan pasangan batu, pekerjaan bekesting dan perancah,
pekerjaan konstruksi beton sederhana, konstruksi beton bertulang, pekerjaan
plambing, pekerjaan plesteran, dan pekerjaan ubin.
b. Luas minimum ruang praktik Program
Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana adalah 240 m² untuk menampung 24
peserta didik, yang meliputi: area kerja batu dan kayu 128 m², area kerja
plambing 64 m², ruang penyimpanan dan instruktur 48 m².
c. Luas minimum lapangan praktik Program
Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana adalah 160 m² untuk menampung 8
peserta didik.
d. Ruang dan lapangan praktik Program
Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana dilengkapi prasarana sebagaimana
tercantum pada Tabel 3.5.1.
Tabel 3.5.1 Jenis,
Rasio, dan Deskripsi Standar Prasarana Ruang dan Lapangan Praktik Program Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana
No.
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Area kerja batu dan kayu
|
8 m²/peserta didik
|
Kapasitas untuk 16 peserta
didik.
Luas minimum adalah 128
m².
Lebar minimum adalah 8 m.
|
2
|
Area kerja plambing
|
8 m²/peserta didik
|
Kapasitas untuk 8 peserta
didik.
Luas minimum adalah 64 m².
Lebar minimum adalah 8 m.
|
3
|
Lapangan praktik
|
20 m²/peserta didik
|
Kapasitas untuk 8 peserta
didik.
Luas minimum adalah 160
m².
Lebar minimum adalah 8 m.
|
4
|
Ruang penyimpanan dan instruktur
|
4 m²/instruktur
|
Luas minimum adalah 48 m².
Lebar minimum adalah 6 m.
|
e. Ruang dan lapangan praktik Program
Keahlian Teknik Konstruksi Bangunan Sederhana dilengkapi sarana sebagaimana
tercantum pada Tabel 3.5.2 sampai dengan Tabel 3.5.5.
Tabel
3.5.2. Standar Sarana pada Area Kerja Batu dan Kayu
No.
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Meja kerja
|
1 set/area
|
Untuk minimum 16 peserta didik pada pekerjaan pekerjaan dasar
survai, konstruksi bangunan, pekerjaan pasangan batu, pekerjaan bekesting dan
perancah, pekerjaan konstruksi beton sederhana, konstruksi beton bertulang.
|
1.2
|
Kursi kerja/stool
|
||
1.3
|
Lemari simpan alat dan bahan
|
||
2
|
Peralatan
|
|
|
2.1
|
Peralatan untuk pekerjaan batu dan kayu
|
1 set/area
|
Untuk minimum 16 peserta didik pada pekerjaan dasar survai, konstruksi
bangunan, pekerjaan pasangan batu, pekerjaan bekesting dan perancah,
pekerjaan konstruksi beton sederhana, konstruksi beton bertulang.
|
3
|
Media pendidikan
|
|
|
3.1
|
Papan tulis
|
1 set/area
|
Untuk mendukung minimum 16 peserta didik pada pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar yang bersifat teoritis.
|
4
|
Perlengkapan lain
|
|
|
4.1
|
Kotak kontak
|
Minimum 2 buah/area.
|
Untuk mendukung operasionalisasi peralatan yang memerlukan daya listrik.
|
4.2
|
Tempat sampah
|
Minimum 1 uah/area.
|
|
Tabel 3.5.3
Standar Sarana pada Area Kerja Plambing
No.
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Meja kerja
|
1 set/area
|
Untuk minimum 8 peserta
didik pada pekerjaan pemipaan, pemasangan alat saniter, dan ducting.
|
1.2
|
Kursi kerja/stool
|
||
1.3
|
Lemari simpan alat dan bahan
|
||
2
|
Peralatan
|
|
|
2.1
|
Peralatan untuk pekerjaan plambing
|
1 set/area
|
Untuk minimum 8 peserta didik pada pekerjaan pemipaan,
pemasangan alat saniter, dan ducting.
|
3
|
Media pendidikan
|
|
|
3.1
|
Papan tulis
|
1 set/area
|
Untuk mendukung minimum 8 peserta didik pada pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar yang bersifat teoritis.
|
4
|
Perlengkapan lain
|
|
|
4.1
|
Kotak kontak
|
Minimum 2buah/area.
|
Untuk mendukung operasionalisasi peralatan yang memerlukan daya listrik.
|
4.2
|
Tempat sampah
|
Minimum 1buah/area.
|
|
Tabel 3.5.4
Standar Sarana pada Lapangan Praktik
No.
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Peralatan
|
|
|
1.1
|
Peralatan untuk pekerjaan konstruksi bangunan sederhana
|
1 set/lapangan
|
Untuk minimum 8 peserta didik pada pekerjaan dasar pengukuran bangunan,
konstruksi bangunan, pekerjaan pasangan batu, pekerjaan bekesting dan
perancah, pekerjaan konstruksi beton sederhana, konstruksi beton bertulang,
pekerjaan plambing, pekerjaan plesteran, dan pekerjaan ubin.
|
2
|
Media pendidikan
|
|
|
2.1
|
Papan tulis
|
1 set/lapangan
|
Untuk mendukung minimum 8 peserta didik pada pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar yang bersifat teoritis.
|
3
|
Perlengkapan lain
|
|
|
3.1
|
Kotak kontak
|
Minimum 1 buah/lapangan.
|
Untuk mendukung operasionalisasi peralatan yang memerlukan daya listrik.
Tersedia untuk dipindah-pindah.
|
3.2
|
Tempat sampah
|
Minimum 1 buah/lapangan.
|
|
Tabel 3.
5.5. Standar Sarana pada Ruang
Penyimpanan dan Instruktur
No.
|
Jenis
|
Rasio
|
Deskripsi
|
1
|
Perabot
|
|
|
1.1
|
Meja kerja
|
1 set/ruang
|
Untuk minimum 12 instruktur.
|
1.2
|
Kursi kerja
|
||
1.3
|
Rak alat dan bahan
|
||
1.4
|
Lemari simpan alat dan bahan
|
||
2
|
Peralatan
|
|
|
2.1
|
Peralatan untuk ruang penyimpanan dan instruktur
|
1 set/ruang
|
Untuk minimum 12 instruktur.
|
3
|
Media pendidikan
|
|
|
3.1
|
Papan data
|
1 buah/ruang
|
Untuk pendataan kemajuan siswa dan ruang praktik.
|
4
|
Perlengkapan lain
|
|
|
4.1
|
Kotak kontak
|
Minimum 2 buah/ruang.
|
Untuk mendukung operasionalisasi peralatan yang memerlukan daya listrik.
|
4.2
|
Tempat sampah
|
Minimum 1 buah/ruang.
|
|
0 Comments